Waktu membaca judul berita seperti itu di Google Finance, saya nyaris tidak percaya. Namun setelah membaca teliti, saya baru sadar, jangan-jangan Google memang bakal jadi penyelamat media cetak di Amerika Serikat. Di sana, Google boleh saja dipandang sebagai musuh media cetak karena banyaknya iklan yang diserap oleh media online tersebut.
Ya, Google sedang menguji program yang membuat dunia pasang iklan onlinenya untuk bisa juga memasang iklan di media cetak. Google meluncurkan uji coba pertamanya November tahun lalu, yang menghubungkan 100 pemasang iklan dengan 50 koran. Pekan ini, perusahaan berbasis di Mountain View, Kalifornia, ini akan membuka program untuk ratusan ribu pemasang iklan dan biro iklan yang menggunakan platform iklan onlinenya, yang terkenal sebagai AdWords. Sedangkan jumlah media cetak membengkak menjadi 55, termasuk media cetak raksasa seperti Hearst Corp., The New York Times Co dan E.W. Scripps Co.
Pada dasarnya, program tambahan Adwords ini mempersilahkan para user yang ingin pasang iklan yang budgetnya terbatas, atau belum memiliki pengalaman memasang iklan di media cetak, untuk bisa memilih media cetak, memilih halaman, ukuran iklan dan tanggal tayangnya. Tentu saja, media yang dipilih bisa saja menolak iklan yang akan dipasang jika tidak sesuai dengan kebijakan bisnisnya. Nah, program Google ini secara otomatis mengeluarkan tagihan dan menarik pembayaran iklannya.
Sumber : virtual.co.id
Temukan semuanya tentang Bisnis & Pasang Iklan: Iklan & Jasa - Iklan Baris & Iklan Gratis – Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar