Memakai stiletto ataupun wedges mungkin membuat Anda merasa sangat trendi bak Victoria Beckham. Namun, jika sepasang sepatu wanita tersebut tidak cukup baik untuk kesehatan kaki, apa yang Anda lakukan?
“Jalan yang benar itu dari otot kaki, diangkat dan gerakannya benar. Namun, bukan diseret. Jalan yang memenuhi kriteria agar aliran darah kita lancar mulai dari punggung kaki, dialirkan ke otot, setelah itu ke paha. Sedangkan kalau kita memakai heels, paha menahan kaki ke bawah, padahal aliran darah balik lagi ke atas, dan dihambat oleh heels, berarti menganggu,” ungkap Dr Dedy Pratama SpB (K) V, Vascular Phlehologie Consultant
Kalau sudah begini, sambungnya, bukan berarti kita tidak boleh mengenakan sepatu wanita yang fashionable ataupun high heels sekalipun. Namun, kita harus memberikan waktu untuk kaki berisitirahat barang sejenak. Dan menyiasati dengan pemakian stocking. Mengapa stocking?
“Kalau orang memiliki pekerjaan yang menyebabkan ia berdiri, duduk secara terus-menerus dan ototnya tidak bergerak terus, atau suka mengenakan heels, maka saya anjurkan pakai stocking supaya otot kaki masih digerakkan oleh stocking tersebut,” jelas Dr Dedy.
Selain itu, lanjutnya, tinggi heels yang sering kali dikenakan kaum hawa sepatutnya tidak terlalu tinggi. Jika Anda termasuk pengguna heels dengan tinggi mencapai 7 cm, 9 cm atau bahkan 13 cm, sebaiknya Anda mengurangi kebiasaan tersebut. Bukan tanpa sebab, karena sepatu hak tinggi merupakan salah satu penyebab wanita terjangkit varises.
“Tinggi yang bagus adalah 2-3 cm. Terlalu rendah pun enggak bagus, ceper tidak bagus. Tidak benar jalannya, karena menekan pompa otot bagian bawah. Jadi aliran darah tidak benar,” tukas Dr Dedy.
http://lifestyle.okezone.com
Temukan semuanya tentang Pasang Iklan, bisnis, Iklan Baris, iklan gratis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar