Tampilkan postingan dengan label energi listrik. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label energi listrik. Tampilkan semua postingan

6/08/2010

Selamatkan Energi Listrik Dengan Desain Bangunan

Desain bangunan rumah yang sesuai dapat menghemat pemakaian listrik hingga 25 persen.

Peneliti di Pusat Studi Energi Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Prof Ir Prasasto Satwiko, mengatakan desain bangunan tersebut antara lain dengan mengukur perkiraan intensitas cahaya yang masuk, sirkulasi udara, sistem kelistrikan dan akses jalan keluar darurat.

"Misalnya mengecat tembok dengan warna yang terang atau melapisi tembok dengan kayu, sehingga lebih bisa menahan panas dari luar," katanya.

Satwiko mengaku langkah hemat energi akan memakan banyak biaya pada awal, namun hasil yang didapat cukup sebanding, walaupun tidak dalam waktu cepat.

Di dunia pendidikan, konsumsi energi listrik terbesar ialah untuk komputer, pendingin udara dan lampu. Sedangkan dalam rumah tangga konsumsi energi terbesar dipergunakan untuk lampu dan pendingin udara.

Demi menghemat energi, baik di lingkungan pendidikan maupun rumah, faktor kebiasaan masyarakat dan desain bangunan menjadi aspek utama yang harus diperhatikan.

"Di Atma Jaya, kami sudah merekomendasikan agar AC (pendingin udara) baru dihidupkan pada jam sembilan pagi, karena biasanya AC dibiarkan menyala seharian walau ruangan tidak digunakan," katanya.

Selain itu, Prasasto juga merekomendasikan agar beberapa komputer yang masih memiliki layar tabung diganti dengan layar LCD sehingga mengurangi konsumsi listrik.

Dengan semakin banyaknya mahasiswa yang membawa laptop, ia mengusulkan agar pihak universitas tidak lagi memboroskan uang untuk membeli komputer, tetapi menggantinya dengan menyediakan fasilitas `hot spot` disertai instalasi listrik.

Kiat untuk menghemat penggunaan AC adalah dengan menambah kipas angin dengan ukuran besar sehingga suhu pendingin udara dapat diatur lebih tinggi.

"Misalnya tidak lagi memasang suhu 24 derajat celcius, tetapi dapat menaikkannya menjadi 27 derajat celcius, karena ruangan sudah cukup nyaman dengan ditambah kipas angin," katanya.

Berdasarkan indeks Intensitas Konsumsi Energi (IKE) untuk sebuah perkantoran atau kampus perguruan tinggi, batas maksimalnya adalah 246 kilowatt per meter persegi per tahun.

http://www.antara.co.id

Temukan semuanya tentang Pasang Iklan, bisnis, Iklan Baris, iklan gratis

9/08/2009

Mari Kita Menghitung Perkiraan Tagihan Listrik Setiap Bulan

Tahukah Anda, berapa rupiah yang harus disisihkan setiap bulan untuk membayar semua alat rumah tangga elektronik? Termasuk alat yang sesekali digunakan misalnya saja theodolite atau genset. Sebelum membelinya di tempat jual genset, harus diperhitungkan perbedaan biaya listrik dan genset tersebut. Perkiraan biaya konsumsi peralatan listrik rumah tangga berikut ini!

A. RUANG KELUARGA

· TV 21 inci. Konsumi daya 68 watt. Asumsi pemakaian 8 jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 8.160 per bulan. Standby power 6 watt. Asumsi pemakaian 14 jam per hari = ± Rp 1.260 per bulan.


· Audio/stereo set. Konsumsi daya 50 watt. Asumsi pemakaian 2 jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 1.500 per bulan. Standby power 22 watt. Asumsi pemakaian 14 jam per hari = + Rp 4620/ bulan.


· AC Split ½ PK. Konsumsi daya 430 watt. Asumsi pemakaian 8 jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 51.600/ bulan.


· Komputer. Konsumsi daya 140 watt. Asumsi pemakaian 5 jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 13.500/ bulan. Standby power 8 watt. Asumsi pemakaian 19 jam per hari = +Rp 2.280/ bulan.
· Game Player. Konsumsi daya 20 watt. Asumsi pemakaian 5 jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 1.500/ bulan.

· Lampu Bohlam 60 Watt. Konsumsi daya 60 watt. Asumsi pemakaian 8 jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 7.200/ bulan.


· Lampu Hemat Listrik 12 Watt. Konsumsi daya 12 watt. Asumsi pemakaian 8 jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 1.440/ bulan.


· Kipas Angin. Konsumsi daya 103 watt. Asumsi pemakaian 8 jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 12.360/ bulan.


B. RUANG DAPUR


· Microwave. Konsumsi daya 1270 watt. Asumsi pemakaian ½ jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 9.525/ bulan.


· Blender. Konsumsi daya 130 watt. Asumsi pemakaian ½ jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 975/ bulan.


· Kompor Listrik. Konsumsi daya 380 watt. Asumsi pemakaian 4 jam per hari. Perkiraan biaya = Rp 22.800/ bulan.


· Magic Jar. Konsumsi daya: Menanak nasi 465 watt; Menghangatkan nasi 65 watt. Asumsi pemakaian 9 jam per hari (1 jam mananak nasi, 8 jam menghanagtkan nasi). Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 14.775/ bulan.


· Kulkas 120 Liter. Konsumsi daya: Compressor standby 12 watt; Compressor menyala 50 watt. Asumsi pemakaian 24 jam per hari (12 jam compressor standby, 12 jam compressor menyala). Perkiraan biaya = Rp 13.860/ bulan.


· Setrika. Konsumsi daya 300 watt. Asumsi pemakaian 1 jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 4.500/ bulan.


· Dispenser. Konsumsi daya: Menyala 250 watt, standby 6 watt. Asumsi pemakaian 24 jam per hari (standby 22 jam, menyala 2 jam). Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 9.480 per bulan.


· Pemanggang Roti. Konsumsi daya 380 watt. Asumsi pemakaian ½ jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 2.850 per bulan.


C. KAMAR MANDI

· Pemanas Air. Konsumsi daya 400 watt. Asumsi pemakaian 2 jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 12.000/ bulan.

· Mesin Cuci. Konsumsi daya: Mencuci/membilas 250 watt; mengeringkan 300 watt. Asumsi pemakaian 1,5 jam per hari (mencuci dan membilas 2 jam, mengeringkan ½ jam). Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 6.000/ bulan.


· Pompa Air. Konsumsi daya 650 watt. Asumsi pemakaian 3 jam per hari. Perkiraan biaya pemakaian listrik = Rp 29.250 per bulan.


Belum lagi kalau menggunakan pemanas air yang diletakkan di atas
atap baja rumah. Jadi hitung sebelum menggunakannya!!!


Catatan:
1. Harga listrik rata-rata per kWh = Rp 500 (belum termasuk abonemen PLN dan pajak).
2. Konsumsi daya peralatan elektronik rumah tangga bergantung pada merek, type, dan ukuran.


www.kompas.com


Dukung Kampanye
Stop Dreaming Start Action Sekarang